Jagung memiliki peran yang strategis dalam sistem ketahanan
pangan masyarakat Indonesia. Potensinya masih sangat besar untuk dapat
dikembangkan baik dalam segi produksi maupun produktivitasnya. Sejalan dengan
program swasembada pangan tahun 2019, maka pemerintah mencanangkan kegiatan
penambahan areal tanam baru (PATB) menggunakan benih bermutu di sejumlah
kabupaten/kota yang potensial.
Salah satu wilayah sasaran kegiatan PATB adalah Kecamatan
Banyuurip Kabupaten Purworejo, yang dipercaya untuk turut melaksanakan kegiatan
ini di 19 kelompok tani/gapoktan dalam 16 desa/kelurahan dengan areal seluas
106 Ha dengan kebutuhan benih sebanyak 15 Kg/Ha.
Pengiriman bahan tanam tahap I ke wilayah sasaran telah
dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 10 Juli 2018, berupa benih Varietas
Unggul Bisi-226 dengan volume 65% dari kebutuhan total. Kelengkapan lain yaitu
benih dengan volume 35% berupa Varietas Unggul Bisi-18 akan dikirim dalam
waktu dekat untuk memenuhi total volume permintaan. Selain itu, kegiatan ini
juga didampingi dengan pupuk Urea sejumlah 50 Kg/Ha.
Selain dalam rangka mendukung kegiatan swasembada pangan ditingkat nasional, kegiatan PATB Jagung ini juga diharapkan memberi dampak
positif bagi peningkatan kesejahteraan petani, karena secara tidak langsung
kegiatan ini akan meningkatkan indeks pertanaman budidaya tanaman pangan di
wilayah setempat, yang juga akan meningkatkan pendapatan petani dari sektor
budidaya.
oleh:
Kelik DS.
PPL BPP Banyuurip
